PRODUK PENGOLAHAN MINYAK BUMI dan MANFAATNYA
Keberadaan minyak bumi dan
berbagai macam produk olahannya memiliki manfaat yang sangat penting
dalam kehidupan kita sehari-hari, sebagai contoh penggunaan minyak
tanah, gas, dan bensin. Tanpa ketiga produk hasil olahan minyak bumi
tersebut mungkin kegiatan pendidikan, perekonomian, pertanian, dan
aspek-aspek lainnya tidak akan dapat berjalan lancar. Dibawah ini adalah
beberapa produk hasil olahan minyak bumi beserta pemanfaatannya:
1. Bahan bakar gas
Bahan bakar gas terdiri dari :
LNG (Liquified Natural Gas) dan LPG (Liquified Petroleum Gas)
Bahan baker gas biasa digunakan untuk keperluan rumah tangga dan indusri.
Elpiji,
LPG (
liquified petroleum gas,harfiah:
"gas minyak bumi yang dicairkan"), adalah campuran dari berbagai unsur
hidrokarbon yang berasal darigas alam. Dengan menambah tekanan dan
menurunkan suhunya, gas berubah menjadi cair. Komponennya didominasi
propana

dan butana

. Elpiji juga mengandung hidrokarbon ringan lain dalam jumlah kecil, misalnya etana

dan pentana

.
Dalam kondisi atmosfer,
elpiji akan berbentuk gas. Volume elpiji dalam bentuk cair lebih kecil
dibandingkan dalam bentuk gas untuk berat yang sama. Karena itu elpiji
dipasarkan dalam bentuk cair dalam tabung-tabung logam bertekanan.
Untuk memungkinkan terjadinya ekspansi panas (thermal expansion)
dari cairan yang dikandungnya, tabung elpiji tidak diisi secara penuh,
hanya sekitar 80-85% dari kapasitasnya. Rasio antara volume gas bila
menguap dengan gas dalam keadaan cair bervariasi tergantung komposisi,
tekanan dan temperatur, tetapi biasaya sekitar 250:1.
Tekanan di mana elpiji berbentuk cair, dinamakan tekanan
uap-nya, juga bervariasi tergantung komposisi dan temperatur; sebagai
contoh, dibutuhkan tekanan sekitar 220 kPa (2.2 bar) bagi butana murni
pada 20 °C (68 °F) agar mencair, dan sekitar 2.2 MPa (22 bar) bagi
propana murni pada 55°C (131 °F).
Menurut spesifikasinya, elpiji dibagi menjadi tiga jenis yaitu
elpiji campuran, elpiji propana dan elpiji butana. Spesifikasi
masing-masing elpiji tercantum dalam keputusan Direktur Jendral Minyak
dan Gas Bumi Nomor: 25K/36/DDJM/1990. Elpiji yang dipasarkan Pertamina
adalah elpiji campuran.
Sifat elpiji
Sifat elpiji terutama adalah sebagai berikut:
- Cairan dan gasnya sangat mudah terbakar
- Gas tidak beracun, tidak berwarna dan biasanya berbau menyengat
- Gas dikirimkan sebagai cairan yang bertekanan di dalam tangki atau silinder.
- Cairan dapat menguap jika dilepas dan menyebar dengan cepat.
- Gas ini lebih berat dibanding udara sehingga akan banyak menempati daerah yang rendah.
Penggunaan elpiji
Penggunaan Elpiji di Indonesia terutama adalah sebagai bahan
bakar alat dapur (terutama kompor gas). Selain sebagai bahan bakar alat
dapur, Elpiji juga cukup banyak digunakan sebagai bahan bakar
kendaraan bermotor (walaupun mesin kendaraannya harus dimodifikasi
terlebih dahulu).
Bahaya elpiji
Salah satu resiko penggunaan elpiji adalah terjadinya
kebocoran pada tabung atau instalasi gas sehingga bila terkena api
dapat menyebabkan kebakaran. Pada awalnya, gas elpiji tidak berbau,
tapi bila demikian akan sulit dideteksi apabila terjadi kebocoran pada
tabung gas. Menyadari itu Pertamina menambahkan gas mercaptan, yang
baunya khas dan menusuk hidung. Langkah itu sangat berguna untuk
mendeteksi bila terjadi kebocoran tabung gas. Tekanan elpiji cukup
besar (tekanan uap sekitar 120 psig), sehingga kebocoran elpiji akan
membentuk gas secara cepat dan merubah volumenya menjadi lebih besar.
2. Naptha atau Petroleum eter, biasa digunakan sebagai pelarut dalam industri.
3. Gasolin (bensin), biasa digunakan sebagai bahan bakar kendaraan bermotor.
4. Kerosin (minyak tanah),
biasa digunakan sebagai bahan bakar untuk keperluan rumah tangga.
Selain itu kerosin juga digunakan sebagai bahan baku pembuatan bensin
melalui proses cracking.
Minyak tanah (bahasa Inggris: kerosene atau paraffin)
adalah cairan hidrokarbon yang tak berwarna dan mudah terbakar. Dia
diperoleh dengan cara distilasi fraksional dari petroleum pada 150°C
and 275°C (rantai karbon dari C12 sampai C15). Pada suatu waktu dia
banyak digunakan dalam lampu minyak tanah tetapi sekarang utamanya
digunakan sebagai bahan bakar mesin jet (lebih teknikal Avtur, Jet-A, Jet-B, JP-4 atau JP-8). Sebuah bentuk dari kerosene dikenal sebagai RP-1dibakar dengan oksigen cair sebagai bahan bakar roket. Nama kerosene diturunkan dari bahasa Yunani keros (κερωσ, wax ).
Biasanya, kerosene didistilasi langsung dari minyak mentah
membutuhkan perawatan khusus, dalam sebuah unit Merox atau,
hidrotreater untuk mengurangi kadar belerangnya dan pengaratannya.
Kerosene dapat juga diproduksi oleh hidrocracker, yang digunakan untuk
mengupgrade bagian dari minyak mentah yang akan bagus untuk bahan bakar
minyak.
Penggunaanya sebagai bahan bakar untuk memasak terbatas di
negara berkembang, di mana dia kurang disuling dan mengandung
ketidakmurnian dan bahkan "debris".
Bahan bakar mesin jet adalah kerosene yang mencapai spesifikasi yang diperketat, terutama titik asap dan titik beku.
Kegunaan lain
Kerosene biasa di gunakan untuk membasmi serangga seperti
semut dan mengusir kecoa. Kadang di gunakan juga sebagai campuran dalam
cairan pembasmi serangga seperti pada merk/ brand baygone.
5. Minyak solar atau minyak diesel,
biasa digunakan sebagai bahan bakar untuk mesin diesel pada kendaraan
bermotor seperti bus, truk, kereta api dan traktor. Selain itu, minyak
solar juga digunakan sebagai bahan baku pembuatan bensin melalui proses
cracking.
6. Minyak pelumas, biasa digunakan untuk lubrikasi mesin-mesin.
7. Residu minyak bumiyang terdiri dari :
- Parafin , digunakan dalam
proses pembuatan obat-obatan, kosmetika, tutup botol, industri tenun
menenun, korek api, lilin batik, dan masih banyak lagi.
- Aspal , digunakan sebagai pengeras jalan raya
Tantom-angkola : PENGERTIAN PRODUK PENGOLAHAN MINYAK BUMI dan MANFAATNYA
tantom angkola berdiri sejak tahun 2012 : PRODUK PENGOLAHAN MINYAK BUMI dan MANFAATNYA Keberadaan minyak bumi dan berbagai macam produk olahannya memiliki manfaat yang sangat pen...